Kamis, 01 Mei 2008

Kondom dan Kamsutra Membawa Petaka


Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Komisariat Balikpapan dan Lembaga Dakwah Kampus (LDK) se-Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, menggelar aksi boikot album KAMASUTRA milik Julia Perez. Puluhan mahasiswa dari Forum Mahasiswa Balikpapan ini menggelar aksinya di kantor Walikota Balikpapan, Selasa (29/4).

Koordinator lapangan (korlap), Jahruni, mengatakan, pihaknya menuntut Pemkot Balikpapan untuk membuat surat edaran ke masyarakat untuk memboikot segala aksi produk pornografi dan pornoaksi. "Kita juga menolak kondomisasi dan upaya penyebarluasan hal-hal yang berbau sensualitas," kata Jahruni.

Dijelaskannya pula bahwa aksi yang dilakukan ini merupakan bentuk keprihatinan terhadap maraknya pornografi dan pornoaksi, sehingga merusak moralitas generasi muda.

Saat di kantor walikota, para pendemo ditemui langsung oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkot Balikpapan, Supriyanto.

Setelah para pendemo menyampaikan aspirasinya, Supriyanto mengatakan, Satpol PP tetap melakukan razia untuk memberantas segala bentuk aksi pornografi dan pornoaksi di Balikpapan.

"Dalam melaksanakan tugasnya, kita tidak bekerja sendiri, tetapi bekerja sama dengan pihak terkait lainnya," katanya.

Selanjutnya para pendemo melakukan aksinya di depan kantor DPRD Kota Balikpapan, guna meminta dukungan para anggota legislatif, mengenai surat edaran yang perlu dibuat Pemkot Balikpapan tentang aksi pornografi dan pornoaksi. Di DPRD, mereka diterima Wakil Ketua DPRD, Gunawarman.

"Sekarang pemkot sudah mencekal tiga artis seronok seperti Dewi Persik, Julia Perez dan Trio Macan," kata Gunawarman.

Tidak ada komentar: